MOTIVASI
Motivasi adalah daya pendorong dari keinginan kita
agar terwujud. Motivasi adalah sebuah energi pendorong yang berasal dari dalam
kita sendiri.
Motivasi erat sekali hubungannya dengan keinginan dan
ambisi, bila salah satunya tidak ada, motivasi pun tidak akan timbul.
Motivasi akan menguatkan ambisi, meningkatkan
inisiatif dan akan membantu dalam mengarahkan energi kita untuk mencapai apa
yang kita inginkan. Dengan motivasi yang benar kita akan semakin mendekati
keinginan kita.
Biasanya motivasi akan besar, bila orang tersebut
mempunyai visi jelas dari apa yang diinginkan. Ia mempunyai gambaran mental
yang jelas dari kondisi yang diinginkan dan mempunyai keinginan besar untuk
mencapainya.
Motivasi berkaitan erat dengan
tercapainya sesuatu keinginan. Sering kita gagal mencapai apa yang kita
lakukan, seperti contohnya kita ingin menghindari untuk berbelanja. Tetapi pada
kenyataannya kita tidak dapat mengontrol keinginan kita untuk berbelanja
sehingga banyak pengeluaran yang membengkak pada akhir bulannya.
MAWAS DIRI
Mawas diri adalah sebuah konsep
abstrak yang pada hakikatnya adalah kemampuan untuk “melangkah keluar dan
melihat ke dalam diri kita” untuk membuat penilaian bagaimana kita bertindak
dan berbuat. Contoh pada umumnya yang sering kita temukan ialah : kenangan
dimasa kecil kita, yang terkadang apabila kita sudah menjadi sosok orang tua
dan memiliki anak. Secara tidak langsung ada beberapa sifat yang turun dari
dalam diri kita terhadap anak kita. Inilah yang dinamakan mawas diri yang
diumpamakan sebagai cermin, melihat diri kita sendiri yang ada pada bayangan
cermin tersebut.
Menurut saya, motivasi dan mawas diri
merupakan kepribadian yang ada pada diri kita. Jadi segala sesuatu yang
terbentuk pada karakter seseorang semua akan dilewati dalam kehidupannya dalam
memotivasikan diri mereka untuk mempunyai keinginan memilih hidup yang baik
atau buruk, dan dari kepribadian itu maka akan tercerminlah sikap dan sifat
dari ciri seseorang tersebut.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar